Efek Samping Jahe Untuk Kesehatan Anda
Efek Samping Jahe Untuk Kesehatan Anda – Jahe jelas jelas mempunyai banyak kandungan gizi. Jahe mengandung energi sebesar 51 kilokalori, protein 1,5 gram, karbohidrat 10,1 gram, lemak 1 gram, kalsium 21 miligram, fosfor 39 miligram, serta zat besi 2 miligram.
Efek Samping Jahe Untuk Kesehatan Anda
Disamping itu di dalam Jahe juga terkandung vitamin A sebanyak 30 IU, vitamin B1 0,02 miligram serta vitamin C 4 miligram. Hasil tersebut berdasarkan penelitian pada 100 gram Jahe, dengan jumlah yang bisa dimakan sebanyak 97 %. Seluruh kelebihan pasti ada kekurangannya, sama halnya dengan jahe.
Jahe disamping memiliki banyak manfaat juga terkandung efek samping bila tak diolah secara baik serta benar.
Untuk itu, kita juga harus tahu mengenai efek samping dari jahe. Berikut adalah mengenai efek samping dari jahe antara lain :
- Gangguan pencernaan.
Gejala gastrointestinal seperti mulas serta bersendawa ialah efek samping yang paling umum dari minuman jahe. Menelan jahe segar tanpa mengunyah pun bisa mengakibatkan penyumbatan usus.
Pasien dengan penyakit inflamasi usus, obstruksi usus atau ulkus harus membatasi penggunaan minuman jahe serta menghindari jahe segar sama sekali. Efek samping lain yang mungkin termasuk yaitu mulut terbakar, kembung, gas, bersendawa serta gangguan pencernaan. - Risiko Perdarahan.
Jahe bisa menghambat enzim COX-1 serta COX-2 sehingga bisa mengakibatkan perdarahan gastrointestinal. COX-1 amat banyak berada di lapisan lambung serta berfungsi sebagai agen perlindungan pada perdarahan.
Fungsi jahe ini dapat menekan beragam senyawa inflamasi, termasuk COX-1, 5-lox serta sitokin. Sementara manfaat ini membuatnya menjadi anti-inflamasi efektif, jahe juga menimbulkan risiko buat perdarahan internal, khususnya di saluran pencernaan. - Jangan Konsumsi Jahe bersama Obat Obatan/Herbal Lain
Jahe dapat bereaksi berbahaya dengan herbal lain serta obat obatan. Tentunya perihal ini mempengaruhi kondisi kesehatan, seperti penyakit kandung empedu atau diabetes.
Makanya, jahe tak boleh dikonsumsi bersama dengan pengencer darah, beta blocker, penekan kekebalan tubuh serta obat yang mengakibatkan kantuk. Herbal gingko biloba, bawang putih serta saw palmetto juga bisa berkontraindikasi bila digunakan bersama jahe, karena bahan tersebut bisa peningkatan risiko pendarahan.